TUGAS KIMIA KOORDINASI
1. Kelemahan
dan kelebihan teori ammonium graham
Kelemahan:
·
Teori ammonium dari Graham hanya
dapat diterapkan bila jumlah NH3 yang terikat pada atom logam jumlahnya sama dengan
valensi ligan
atau elektrovalensi dari logam. Diperolehnya fakta banyak senyawa kompleks yang
mengandung NH3 yang jumlahnya berbeda dengan valensi atom logam, menyebabkan
ditinggalkannya teori tersebut.
Kelebihan:
· Berdasarkan teori ini, amina-amina ligan
dianggap sebagai senyawa-senyawa ammonium yang tersubstitusi. Contohnya dapat
digambarkan dalam senyawa kompleks pada diaminatembaga (II) klorida. Menurut
Graham, dua atom hydrogen, masing-masing satu dari setiap ion ammonium,
disubstitusi oleh sebuah atom tembaga. Dua atom hidrogen dapat disubstitusi
oleh satu atom tembaga karena tembaga memiliki valensi dua sedangkan hidrogen
satu.
2.
Kelemahan
dan kelebihan teori senyawa molekuler kekule
Kelemahan:
·
Teori senyawa molekuler Kukele
-> pada teori ini hanya menjelaskan bahwa gaya yang bekerja antara senyawa
atomic dalam senyawa molekuler adalah lebih lemah dibandingkan gaya antara
atom-atom dalam senyawa atomic. Maka seharusnya senyawa molekuler tidak stabil
dan mudah terurai menjadi senyawa atomic penyusunnya. Namun fakta ekperimen
menunjukkan bahwa banyak senyawa kompleks yang bersifat stabil seperti CoCl3.6NH3
dan Co(NH3)3.
·
tidak dapat menjelaskan gaya yang
terlibat dalam pembentukan senyawa molekuler dari senyawa-senyawa atomik.
·
Ikatan rangkap pada benzena
seharusnya mempunyai kecenderungan bereaksi secara adisi. Kenyataannya,
banyak benzena terlibat pada reaksi substitusi.
· Jika benzena memiliki struktur Kekule, maka
benzena akan mempunyai 2 panjang ikatan yang berbeda, yaitu ikatan tunggal dan
ikatan rangkap. Namun kenyataannya menurut eksperimen, benzena hanya memiliki
satu panjang ikatan sebesar 0,139 nm. Hal ini menunjukkan semua ikatan dalam
benzena sama.
· Perhitungan termokimia menurut Kekule kalor
pembentukan gas benzena dari unsur-unsurnya adalah sebesar +252 kJ/mol. Namun
nilai sebenarnya berdasarkan eksperimen hanya +82kJ/mol.
Kelebihan:
·
Kekule
dapat membagi senyawa menjadi dua golongan, yaitu senyawa atomic dan senyawa molecular.
Senyawa atomik merupakan senyawa
merupakan senyawa yang jumlah atom-atomnya
yang bersesuaian dengan valensi
tetapnya. Senyawa molecular dianggap tersusun dari beberapa
senyawa atomi
·
Kekule dapat mengemukakan
bahwa:(1) atom karbon memiliki valensi empat (quadrivalent); (2) rumus metana
adalah CH4; (3) atom-atom karbon dapat membentuk rantai.
·
Kekule juga berhasil mengemukakan
struktur dari benzene dengan tepat. Strukur benzena dituliskan
sebagai cincin dengan enam atom karbon yang mengandung tiga buah ikatan tunggal
dan tiga buah ikatan rangkap yang berselang seling. Kerangka atom karbon dalam
benzena membentuk segienam beraturan dengan sudut ikatan sebesar 1200.
3.
Kelemahan
dan kelebihan teori rantai blomstrand-jorgansen
Kelemahan:
·
Teori
ini tidak dapat menjelaskan sifat nonelektrolit dari CoCl3.3NH3.
namun demikian dia dapat membuat senyawa IrCl3.3NH3 yang
diharapkan akan mempunyai sifat yang sma dengan CoCl3.3NH3
yaitu memberikan reaksi pengendapan dengan ion Ag+ dengan rasio
stoikiometri 1:1. Namun kenyataannya, senyawa ini tidak dapat menghasilkan
endapan dengan ion Ag+ dan tidak dapat menghantarkan aliran listrik
sehingga teori pembentukan rantai model ini tidak dapat dipertahankan.
Kelebihan:
· Blomstrand mengajukan teori rantai yang
kemudian disempurnakan oleh Jorgensen. Berdasarkan teori rantai,
molekul-molekul NH3 dapat membentuk rantai –NH3–, analog
dengan rantai –CH2– pada senyawa organik. Didalam senyawa kompleks,
jumlah NH3 yang terikat pada atom logam tergantung pada valensi
logam. Atom halogen di dalam senyawa kompleks dibagi dua macam, yaitu atom
halogen lebih dekat dan atom halogen lebih jauh.
4.
Kelemahan
dan kelebihan teori Werner
Kelebihan:
· Dalam teori koordinasi Werner dapat
mempostulasikan adanya dua macam valensi, yaitu valensi
primer dan sekunder. Dua macam valensi ini hanya dimiliki oleh atom logam dalam senyawa kompleks. Valensi primer dari suatu atom
logam hanya dapat dipenuhi oleh anion. Valensi sekunder disebut juga
dengan bilangan koordinasi yang dapat dipenuhi oleh
anion atau molekul netral. Atom pusat dengan anion atau molekul netral yang
terikat pada atom pusat membentuk suatu kompleks.
Kompleks yang atom pusatnya memiliki
bilangan koordinasi 6
struktur khasnya adalah octahedral, sedangkan yang atom pusatnya memiliki bilangan koordinasi 4 struktur khasnya adalah
tetrahedral atau bujur sangkar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar